Pengaruh Bimbingan Dan Penyuluhan Islam Terhadap Keberagamaan Narapidana Di Rumah Tahanan Klas I Surakarta

Setelah mengetahui analisis tentang Bimbingan dan Penyuluhan Islam terhadap keberagamaan narapidana di Rutan Klas I surakarta tersebut dapat penulis simpulkan sebagai berikut :
1. Dari hasil diatas membuktikan bahwa kegiatan bimbingan penyuluhan di Rumah Tahanan klas I Surakarta ini tidak hanya program seremonial, bahkan dapat terrealisasi dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan berbagai upaya yang telah ditempuh oleh pihak Rumah Tahanan dengan melalui perencanaan yang matang yang antara lain dengan adanya materi yang jelas, pengadaan fasilitas serta koordinasi dengan instansi-instansi terkait serta organisasi-organisasi yang lain.
2. Dalam dakwah yang dilaksanakan dalam kegiatan bimbingan dan penyuluhan Islam di Rumah Tahanan klas I Surakarta ada beberapa metode yang dipakai, yaitu : metode ceramah, metode diskusi / curah pendapat, metode bimbingan kelompok dan metode peragaan. Dari keempat metode yang digunakan diatas terlihat metode yang paling disukai adalah metode diskusi / curah pendapat hal ini dibuktikan dengan dengan jawaban dari 50 responden yang menyatakan menyukai cara diskusi atau curah pendapat sebanyak 21 responden, ini merupakan jawaban terbanyak dibanding cara yang lain tersebut diatas, lihat Tabel V. Hal ini dikarenakan keduanya (pembimbing dan klien) aktif sehingga suasana lebih hidup dan apabila ada hal-hal yang perlu dipertanyakan maka klien tidak segan-segan menanyakannya, disini jarang terjadi kebosanan dikarenakan komunikasi terus berlanjut antara pembimbing dengan klien (narapidana).
3. Dilihat dari berbagai sikap dan perilaku narapidana tersebut diatas maka dapat disimpulkan, bahwa narapidana setelah mengetahui tentang ilmu keagamaan melalui pelaksanaan kegiatan bimbingan dan penyuluhan Islam yang dilaksanakan oleh Rumah Tahanan klas I Surakarta terhadap narapidana, mereka pada umumnya keberagamaannya menjadi baik. Hal ini terlihat dari segi pengamalan ibadahnya sehari-hari, sosialnya dalam masyarakat Rumah Tahanan sendiri yaitu dengan sesama narapidana dan juga dari segi tanggung jawabnya terhadap lingkungannya yang baik juga.
Bimbingan dan penyuluhan Islam yang dilaksanakan di Rumah Tahanan klas I Surakarta telah membawa pengaruh yang begitu besar dan telah berpengaruh dalam bidang aqidah, yaitu mereka sangat mengimani keberadaan Allah SWT dan rasulullah, serta berdzikir untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT setiap sehabis sholat, pengaruh dalam bidang ibadah, yaitu peningkatan dibidang ibadah, yang mana sekarang mereka sering melaksanakan sholat wajib 5 waktu dan pengaruh dalam bidang muÂ’amalah, yaitu mereka (narapidana) saling bantu-membantu antara satu dengan yang lainnya, ini berarti mereka tidak saling bermusuhan dan mereka juga peduli terhadap lingkungan sekitarnya dengan membersihkan lingkungannya

DOWNLOAD FILE LENGKAPNYA